Cara menggunakan gerinda tangan
Gerinda tangan adalah salah satu power tool yang wajib dimilik
di bengkel. Gerinda memiliki banyak fungsi, untuk memotong
besi/keramik,mengamplas, mengikis besi, bahkan untuk memoles. Jika kamu
berencana untuk membeli gerinda pertamamu, saya sarankan untuk membeli gerinda
dengan merek yang ternama walaupun dengan harga lebih mahal tentunya. Alasan
untuk tidak membeli gerinda murahan adalah getaran yang dihasilkan cukup besar
dan mudah panas setelah beberapa lama digunakan yang menyebabkan penggunaan
listrik yang lebih boros.
JENIS-JENIS MATA GERINDA :
Gambar ini adalah jenis-jenis mata gerinda
1. Cutting
wheel : untuk
memotong besi.
2. Flap
disc : untuk
mengamplas, kita biasa menggunakan mata gerinda ini untuk menghilangkan cat
pada kayu atau besi karena tidak terlalu merusak permukaan benda.
3. Grinding
wheel: ini
adalah mata gerinda yang sering kita lihat. Biasa digunakan untuk mengikis
besi.
4. Sanding
disc:
seperti kertas gosok/amplas biasa dengan tingkat kehalusan/kekasaran yang
berbeda-beda.
5. Backing
pad/sanding pad:mata gerinda ini kurang lebih penggunaannya seperti sanding
disc, hanya saja permukaanya rata dan dilengkapi karet sebagai backing pad.
Mata gerinda ini dapat diganti-ganti dengan kertas amplas velcro, yang
dapat dengan mudah kita lepas atau pasang.
6. Brush
wheel:ini
adalah mata gerinda berupa sikat besi yang biasa kita gunakan untuk
membersihkan permukaan besi dari karat.
CARA MEMASANG MATA GERINDA:
Sebelum memasang, pastikan steker/colokan gerinda tidak
terhubung dengan stop kontak untuk mengindari hal yang tidak
diinginkan. Cara pemasangan dan penggunaan gerinda kemungkinan
berbeda-beda antara merek satu dengan yang lainnya, untuk lebih jelasnya
bacalah buku manual penggunaan yang didapatkan saat membeli gerinda.
1. Pertama-tama pasang pelindung untuk mengarahkan percikan api
saat memotong besi. Masukan pelindung dan kencangkan dengan kunci L yang
didapat saat membeli gerinda.
2. Selanjutnya pasang spacer gerinda, spacer ini berfungsi
sebagai dudukan mata gerinda, terutama mata gerinda jenis cutting
wheel/grinding wheel.
3. Selanjutnya letakan mata gerinda dan mur pengunci
4. Agar mata gerinda tidak berputar saat dikencangkan, kita
perlu menekan pengunci pada bagian belakang gerinda. Tekan tombol dan tahan,
lalu kencangkan mur pengunci menggunakan kunci khusus yang didapatkan saat
membeli.
CARA MENGGUNAKAN GERINDA:
Sebelum
memasang steker pada stop kontak, pastikan swithch gerinda pada posisi
off.
- Dorong
switch/saklar untuk menyalakan mesin dan tekan untuk mengunci switch/saklar.
- Dengan ini kita tidak perlu terus menekan switch untuk menyalakan mesin.
Pada bagian belakang gerinda terdapat switch untuk mengatur
kecepatan putaran gerinda. Terkadang kita perlu merubah kecepatan menjadi pelan
untuk mengamplas/memoles menggunakan gerinda.
Setelah selesai menggunakannya jangan lupa untuk mencabut steker
dari stop kontak dan bersihkan gerinda dari serbuk-serbuk hasil potongan
menggunakan kuas.
Catatan penulis :
1 1. Dalam menggerinda di luar ruangan lihat lah
arah angin, arah angin akan menentukan debu atau angin yang timbul dari putaran
gerinda jangan sampai menghadap ke arah operator
2 2. Gunakan alat safety seperti : Masker, kaca
mata, sarung tangan usahakan sarung tangan hanya yang untuk memegang gerinda
karena jika keduanya sering terjadi terlilit putaran gerinda atau tersangkut
3 3. Pakailah mata gerinda yang sesuai agar hasil
yang di hasilkan sesuia dengan yang kita inginkan
4 4. Perhatikan kabel dari mesin gerinda jauhkan
dari genangan air saat memakai gerinda
[1]
http://www.pakeotac.com/cara-menggunakan-gerinda-tangan/
[1] http://rumahcahaya.com/menggerinda-macam-macam-mesin-gerinda/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar